Sarung tangan kulit tanpa jari

Sarung tangan tidak hanya fungsional, tetapi juga barang lemari yang stylish. Mereka dengan andal melindungi sikat dari dingin di musim dingin dan pada saat yang sama dapat berfungsi sebagai sentuhan terang pada gambar. Dengan demikian, sarung tangan panjang mencapai tingkat siku telah menjadi aksesori sinematik yang nyata, dan model renda yang indah adalah tambahan yang sangat baik untuk gaun pengantin. Apa yang bisa Anda katakan tentang sarung tangan kulit wanita tanpa jari?

Sedikit sejarah

Sejarawan mode percaya bahwa sarung tangan tanpa jari kulit diciptakan oleh George Washington selama perang di AS. Segera penemuan itu terlupakan. Beberapa saat kemudian, di tahun 80-an sebuah aksesori dipilih oleh punk, pengendara sepeda motor dan orang-orang informal lainnya. Pada saat itu tidak ada yang menduga bahwa mereka akan segera menjadi aksesori perancang terkenal, yang bahkan wanita akan kenakan.

Kembalinya sarung tangan yang luar biasa terjadi pada saat para wanita mulai menguasai mobil dan berada di belakang kemudi. Banyak yang mengeluh bahwa kulit tangan yang halus sedang mengalami beban berat saat mengemudi dan mereka membutuhkan semacam perlindungan. Akibatnya, sarung tangan kulit wanita kulit dikembangkan. Ciri khas mereka adalah:

Sarung tangan kulit wanita untuk mengemudi ditawarkan dalam berbagai warna dan gaya. Jadi, untuk musim dingin, para wanita bisa mengenakan sarung tangan pengemudi kulit dengan jari-jari panjang, dan di musim panas mereka dengan mudah mengubahnya menjadi sarung tangan kulit tanpa jari. Selain tujuan otomotif, sarung tanning melakukan fungsi dekoratif. Mereka mengenakan gambar semacam kekakuan dan bahkan kekasaran, mengisyaratkan dengan cara ini tentang kesiapan untuk bermain dengan aturan laki-laki.

Sarung tangan kulit yang dipotong dengan cara modern

Hari ini ada dua jenis sarung tangan tidur kulit: glovelettes dan sarung tangan. Gloveletts hanya telanjang di bagian atas jari dan memiliki untuk setiap pemisahan jari. Mytens hampir sepenuhnya mengekspos jari-jari mereka, hanya mengalokasikan jempol.

Perancang modern menyajikan sarung tangan dalam gaya berikut:

  1. Citra feminin. Sangat tepat di sini mittens dengan atribut romantis dalam bentuk kupu-kupu, busur dan pola. Mereka akan memberikan gambar yang ringan dan pas untuk perangkat musim semi.
  2. Gaya biker. Ambil sarung tangan kulit hitam dengan jari dipotong, dihiasi dengan rantai, paku keling dan rhinestones. Dengan aksesori seperti itu, lebih baik memakai sepatu semboyan dengan tumit rendah dan jaket kulit.
  3. Epatage. Pilih sarung tangan warna asam cerah dan gabungkan dengan mantel dan penahan angin. Gambar dapat dilengkapi dengan syal atau sabuk cerah.