Sepatu tanpa sandaran

Pada musim semi-musim panas, merek sepatu terkemuka menawarkan tren fashion tren baru: sepatu dengan tumit terbuka. Ini bukan tentang sandal dan sandal pantai, tapi tentang sepatu sungguhan yang bisa dikenakan di acara gala dan pesta. Nama sepatu tanpa latar belakang terdengar di telinga kita cukup eksotis dan diucapkan "keledai" (dari bahasa Latin "mulleus" - pemikir). Sejarawan mode berpendapat bahwa keledai sebelumnya dipakai oleh orang Romawi yang belajar filsafat dan ilmu lainnya. Kemudian, sepatu lembut tanpa punggung berakar di Timur dan Eropa, di mana mereka disebut "babushi".

Sepatu hari ini dengan tumit terbuka sering disebut sebagai "bakiak".

Formasi

Saat ini, bagal diwakili oleh banyak merek. Louis Vuitton merilis sepatu dengan atasan denim dan sol kayu, Dries van Noten - model kain seperti sheiks, Marc by Marc Jacobs - sandal indah di tumit, dan Rochas Resort - sepatu bergaya yang terbuat dari kulit coklat.

Bergantung pada fitur desain, bagal dan bakiak dapat dibagi secara kondisional menjadi beberapa grup:

Semua model ini dengan sempurna melengkapi lemari musim panas dan dapat digunakan dalam pakaian sehari-hari dan ketat.

Dengan apa yang harus dikenakan sepatu wanita tanpa punggung?

Tergantung pada model sepatu, itu dapat dikombinasikan dengan pakaian yang berbeda. Mules tajam hidung klasik pada jepit rambut diinginkan untuk dikenakan dengan celana panjang dan rok ketat. Sabot pada sol tebal akan cocok untuk gaun dalam gaya etno, dan sepatu tekstil dengan bordir kaya akan menjadi tambahan yang bagus untuk gambar malam. Satu-satunya hal yang harus ditinggalkan adalah jeans dengan kaki panjang. Mereka akan selalu terjebak di antara tumit dan sepatu, yang akan menyebabkan banyak ketidaknyamanan.