Pendidikan ekologi anak sekolah SMP

Pendidikan ekologi anak-anak sekolah kelas bawah merupakan bagian integral dari pembentukan kepribadian. Dalam proses pendidikan, tidak hanya orang tua yang berperan aktif, tetapi juga guru sekolah aktif bekerja. Setelah semua, sudah di kelas-kelas primer mulai belajar sejarah alam, dalam pelajaran yang banyak perhatian diberikan pada isu-isu lingkungan. Peran penting dimainkan oleh komunikasi dengan teman sebaya, membaca literatur anak-anak dan menonton film animasi. Dari semua hal di atas, anak menggambar informasi tentang lingkungan dan hubungan antara manusia dan alam, memilih cita-citanya, yang ia coba tiru.

Tujuan dan sasaran utama

Tugas pendidikan ekologi anak sekolah, siswa di kelas yang lebih rendah adalah untuk mengasimilasi aspek-aspek berikut:

Ada urutan tertentu dalam penelitian ini. Pertama, semua objek alam dianggap terpisah, maka keterkaitan mereka di antara mereka dan khususnya antara objek yang hidup dan tak bernyawa dipelajari. Dan, akhirnya, pada tahap terakhir muncul pemahaman tentang asal-usul berbagai fenomena alam. Tetapi esensi utama pendidikan ekologi anak sekolah menengah adalah untuk melibatkan anak-anak di alam. Hasilnya harus berupa pemahaman tentang rasa hormat terhadap hewan, serangga, burung dan tumbuhan. Bagaimanapun, alam adalah kondisi yang diperlukan untuk kehidupan semua orang. Pengetahuan yang diterima membentuk sikap yang bertanggung jawab untuk semua objek lingkungan. Anak-anak menyadari bahwa untuk menjaga kesehatan dan kegiatan vital yang lengkap, kondisi yang menguntungkan diperlukan, oleh karena itu penting untuk melestarikan sumber daya alam.

Metode dan bentuk

Minat terhadap fenomena alam dan benda-benda alam yang hidup mulai terwujud pada usia dini. Pendidikan budaya ekologis anak sekolah SMP didasarkan pada tiga prinsip dasar. Ini sistematis, berkelanjutan dan interdisipliner. Keberhasilan secara langsung bergantung pada organisasi kelas yang benar. Dan untuk mengejutkan dan membuat anak lebih tertarik setiap waktu, bentuk-bentuk baru dan metode pengajaran harus diterapkan.

Metode pendidikan ekologi anak sekolah kelas bawah dapat dibagi menjadi dua kelompok:

Hingga saat ini, semakin banyak pelajaran populer dalam bentuk permainan, dalam bentuk pertunjukan teater dan adegan. Juga, bentuk pendidikan ekologi anak sekolah SMP dibagi menjadi:

  1. Massa - organisasi liburan, festival dan konferensi, bekerja pada peningkatan tempat, pekarangan dan banyak lagi.
  2. Grup - kelas opsional dalam lingkaran khusus dan bagian, kunjungan, hiking.
  3. Individu - kegiatan yang bertujuan menyiapkan abstrak, laporan, catatan pengamatan tanaman dan kehidupan hewan, menggambar dan lain-lain.

Efektivitas pekerjaan pendidikan yang dilakukan dapat dinilai oleh kehadiran minat vital anak dalam pengetahuan dunia di sekitarnya.