Oksigenasi kelaparan

Oksigenasi kelaparan disebut hipoksia. Ini adalah kondisi di mana sel-sel tubuh manusia menerima jumlah oksigen yang tidak mencukupi. Hipoksia bersifat sementara, tetapi paling sering fenomena ini berlangsung cukup lama, yang dapat menyebabkan perubahan patologis.

Penyebab kelaparan oksigen

Penyebab kekurangan oksigen tubuh berbeda. Kondisi ini dapat terjadi:

Selain itu, kondisi yang menyebabkan kelaparan oksigen pada otak, serta jantung, menyebabkan penyakit iskemik, trombosis, vasospasme dan merokok.

Gejala kelaparan oksigen

Gejala pertama dari kelaparan oksigen pada otak adalah eksitasi sistem saraf, keringat dingin, pusing dan palpitasi parah. Pada beberapa orang, keadaan euforia dapat digantikan oleh kelelahan ekstrim dan bahkan keterbelakangan. Tanda-tanda kelaparan oksigen otak termasuk:

Jika hipoksia terjadi sangat cepat, maka seseorang dapat kehilangan kesadaran, dan dalam beberapa kasus bahkan jatuh koma.

Diagnosis dan pengobatan kelaparan oksigen

Untuk mengidentifikasi kekurangan oksigen otak, perlu dilakukan beberapa penelitian. Ini termasuk elektrokardiogram, tes darah, pencitraan resonansi magnetik, elektroensefalogram, dan tomografi terkomputerisasi otak.

Seseorang yang menderita kekurangan oksigen membutuhkan perawatan darurat. Ketika tanda-tanda pertama dari kondisi patologis ini muncul, segera hubungi ambulans, dan sebelum kedatangan pasien, berikan pasien dengan udara segar. Untuk melakukan ini, Anda perlu membuka kancing pakaian ketat, menarik ode dari paru-paru, membuat pernapasan buatan, atau mengambil orang keluar dari ruang tertutup. Di masa depan, petugas kesehatan memastikan bahwa tubuh dipenuhi dengan oksigen.

Dalam kasus kelaparan oksigen otak yang parah, pengobatan harus mencakup transfusi darah dan penggunaan obat anti-pembengkakan.

Pencegahan kelaparan oksigen

Kelaparan oksigen adalah kondisi berbahaya yang dapat menjadi akar penyebab masalah kesehatan yang serius, karena sel-sel tanpa oksigen setelah beberapa saat mati. Konsekuensi negatif dari hipoksia adalah sering sinkop, cepat kelelahan, kejang, stroke, gangguan metabolisme. Oleh karena itu, kita harus mencoba untuk tidak membiarkan perkembangan kelaparan oksigen.

Ini membutuhkan sebanyak mungkin untuk keluar di udara segar, secara teratur dipantau oleh dokter dan memastikan bahwa suplai darah ke otak adalah baik. Untuk mencegah hipoksia, menghirup apa yang disebut koktail oksigen ditunjukkan. Mereka dapat diperkaya dengan eucalyptus, lavender dan permen mint. Jika Anda menderita penyakit jantung koroner atau penyakit vaskular, maka untuk menghindari kelaparan oksigen, perlu untuk menjalani oksigenasi hiperbarik periodik.